Rabu, Januari 20, 2010

Kunker Suami K'Odi ke PKU


Ada yang masih ngat dengan Kak Odi (Khodijah) asal Palembang? Bagi yang mengenalnya, pasti ingat dong..terutama yang pernah dekat dengan kakak kita ini, kira2 siapa ya...ehem..sepertinya dari Bandung tea...(maaf ya kalau salah dan membangkit kenangan lama, he..)

Kak Odi yang tinggal di kota Palembang, tiba2 SMS saya. Katanya, sang suami akan berkunjung ke Pekanbaru, jangan lupa minta diliput, canda Kak Odi. Tentu saja kabar ini menggembirakan, walau Kak Odinya nggak ikut. Paling tidak bisa kenal dengan suami Kak Odi yang sekarang ini duduk sebagai anggota DPRD Sumatera Selatan dari FPKS. Selain itu, saya memang harus kenal, sebab sekitar Februari nanti giliran saya yang berkunjung ke Palembang. Tapi bukan sebagai anggota dewan yang terhormat, lho...kebetulan ada momen Porwanas (pekan olahraga wartawan nasional) di Palembang. Kebetulan lagi kita ikutan sebagai atletnya IKWI (Ikatan Keluarga Wartawan). Pucuk dicinta ulam pun tiba, suami Kak Odi datang. Bisa taarruf duluan deh. So, ketemu di Palembang nanti sudah saling kenal. 
   
Nama suami Kak Odi HM Tukul. Berkunjung ke DPRD Riau dalam rangka membicarakan tentang anggaran, makanya rahasia. DI pintu aula tertulis RAPAT TERTUTUP. Jadinya ngga bisa ikutan di dalam. Pas ketemu di sela-sela rapat, kesan pertama begitu mengesankan. Wajah ramah penuh senyum Pak Haji ini yang membuat sejuk dan terasa akrab duluan. Rasanya sudah lama kenal gitu. Cerita Pak Haji dia tamatan Gontor. Ayah Kak Odi guru ngajinya dulu. Sekarang mereka sudah dikaruniai enam orang buah hati. Yang sulung kelas 3 SMU, dan yang bungsu berusia 6 tahun. Ah...jadi pengen cepat2 ke Palembang, biar bisa juga ketemu Kak Odi sekeluarga.

Mudah2an, bisa juga ketemu temen2 lain, Iqbal, Sidiq Berlian, Sudiran, waduh siapa lagi ya..temen2 Palembang. Yang tahu beritahu ya...(n)


Label:

10 Komentar:

Anonymous Anonim mengatakan...

silatutahmi membawa banyak rizki; rizki tak selalu dalam bentuk materi; rizki juga bisa dalam bentuk informasi; dengan informasi kita bisa mendapatkan uang untuk sesuap nasi. oh indahnya tali silaturahmi antarsesama alumni. by masdar wong wonosobo asli. hi hi hi....

20 Januari 2010 pukul 20.39  
Anonymous Anonim mengatakan...

masdar wong wonosobo asli hi hi hi...memang benar apa katamu, silaturahmi membawa berkah yang indah.

21 Januari 2010 pukul 18.59  
Anonymous Anonim mengatakan...

Hi Kang Masdar Wong, apa kabar..lama ga sua disini, kenapa waktu acara di Pabelan Nopember kemarin ga datang? wah rugi lho Kang...padahal dah disiapkan berbagai menu tuk menyambut kedatangan Mu & Keluarga, jadi gagal deh, tadinya gambarMu mo dimasukkan kedalam Angera Tercinta, agar penikmat Angera tidak penasran dgn wajah Kang Masdar Wong..

23 Januari 2010 pukul 09.41  
Anonymous Anonim mengatakan...

DUHAI SIAPAPUN DIKAU (LAKI-LAKI ganteng baik hati, atau PEREMPUAN cantik luhur pekerti) YANG MENYEBUT NAMAKU, sungguh, aku merasa sangat tersanjung setinggi langit ketujuh dengan untaian kata-katamu. aku sudah merencanakan untuk hadir di acara yang dimaksud bersama isteri dan tiga generasi penerusku. pada hari tersebut, karena memang hasrat untuk hadir di pabelan, aku sudah membatalkan semua janjiku dengan banyak orang. namun apa daya dan upayaku, menjelang keberangkatan ke pabelan, tiba-tiba ada halangan yang tidak bisa ditolak. Tuhan memang Maha Kehendak. mohon maaf jika aku tidak bisa hadir di acara yang dimaksud. sebagai bagian dari masyarakat wonosobo, aku mau mengatakan: nyuwun ngapunten samodraning pangaksami. terima kasih dan salam kangen dari masdar, asli wong wonosobo.

23 Januari 2010 pukul 19.19  
Anonymous Anonim mengatakan...

Selamat atas silaturrahminya. Bu, ditunggu foto kak Odi dengan anak2nya, kalo jadi ketemuan. Tolong bilang kak Odi, banyak yang kangen.. (fatra)

31 Januari 2010 pukul 12.20  
Anonymous Anonim mengatakan...

Ya deh fat, salammu akan disampaikan. Tapi yang paling bahagia aku ke palembang misri deh. Soalnya dia berharap aku bisa ketemu Iqbal dan wajah terkini tentunya. Doain ya biar bisa ketemu./n

1 Februari 2010 pukul 20.22  
Anonymous Anonim mengatakan...

jadi teringat rendang kentang yg dimasak mbak Odi di bulan puasa.

darmas wong purwokerto

3 Februari 2010 pukul 13.43  
Anonymous Anonim mengatakan...

Ntar kalau saya ke Palembang saya bilangan deh, kalau darmas rindu dengan rendang kentang Kak Odi./n

3 Februari 2010 pukul 20.14  
Anonymous Anonim mengatakan...

Oh, jadi Odi sekarang masuk komunitas-koalisi GOLAN (Gontor Pabelan), ya. Salam/RM

16 Februari 2010 pukul 03.34  
Anonymous Anonim mengatakan...

ya pak RM, malah katanya dia lebih akrab dengan komunitas gontor./n

21 Februari 2010 pukul 19.52  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda