Jumat, April 10, 2009

Foto Model ala "PEMUDA"

Saat Jum'at tiba, saat kantong lagi tebal, jalan2 adalah pilihan yang menyenangkan.
Jika duit tebal, Yogya bisa jadi tempat jalan yang pas tuk cari2 sesuatu yang bagus ato murah meriah, lucu n unik2 di Jalan Solo, Malioboro atau makan2 lezat.. Bisa juga ke Magelang, belanja- belanji di deretan komplek pertokoan panjang itu (maklum dulu belum ada Mall). Nah, kalo kantong rada pas2an, Muntilan jadi pilihan traveling yang oke juga. Kita punya tempat2 favorit. Diantaranya: warung bakso "Mekar Sari" yang terkenal dengan bakso, es kelapa muda gula Jawa, pisang plenet (pisang diplenet2 sampe gepeng gurih dioles mentega gula pasir meresap sampe ke sela2 pisangnya...), es tape ketan, rasanya ada burjo juga ya?. Bisa juga warung soto dekat terminal Muntilan dan satu lagi yang monumental yaitu "Toko Pemuda". Di toko ini, kita bisa beli aneka makanan (roti sisir, abon, kecap, tape ketan, dll.) dan yang paling menggiurkan adalah minuman "orson" (sejenis minuman sirop orange mungkin mereknya "ABC" dibungkus plastik n diikat karet). Kalo sudah membeli makanan n minuman itu perjalanan baru terasa lengkap n puas. Yang berat n susah kalo temen2 nitip beberapa jenis makanan n minuman itu buanyaaak buanget sampe tangan nggak sanggup bawanya, ampuuun.. Menariknya, toko Pemuda tak hanya sebagai toko makanan tapi juga sebagai studio foto. Otomatis deh ngundang kita tuk berfotoria bak peragawati'... Kayaknya hampir semua santri (terutama santri puteri) pernah bergaya di stodio ini. Gayanya tak kalah mantap dgn foto model beken zaman itu lo. Ada yang seperti artis ceria, kelabu, sedih, muram, gembira, senyum dikulum, berdiri tegap, siap, tegang, santai, duduk, miring, tangan ke depan, ke belakang, menyamping, mata melirik, menatap lurus tajam, ke atas, dll. Busana yang dipake pun macam2. Ada yang keren, warna-warni, ngetren abis, ada pula yang alim bak ustadzah atau nyai.. Yang penting hati senang n bakat sebagai foto model tersalur..ehm/f.

Label:

12 Komentar:

Anonymous Anonim mengatakan...

ha...ha..lucu banget. Culun. Memamng dikau fat, ada aja idemu memunculkan yang lama-lama. Bagusnya cari lagi foto temen2 khusus di Pemuda itu, kayaknya masih banyak deh. Foto jadul lily juga. DIsusulin aja abis artikel yang ini. Met bongkar2 foto lama deh./nj

10 April 2009 pukul 17.14  
Anonymous Anonim mengatakan...

Wah itu mbak Eva, inget dia melafalkan "pipa kapiler"jadi pipa kapilel..susah banget... gayanya lembau banget kaya bu RT kalau habis minum pil sabar/y

10 April 2009 pukul 21.51  
Anonymous Anonim mengatakan...

Gaya mBak Eva sampe sekarang gak ada perubahan, ajeg...jeg...
Cara ngomong juga sunyumnya sambil sedikit melirik karna tersipu malu..kalo ketawa kedengerannya lucu...pa lagi kalo jalan, kayak di kejar2 NURI...hik4567
Q inget banget, pernah waktu ngajar di kelasQ, mungkin karna jengkel sama muridnya yang pada buandel2.
Beliau yang kita lihat selalu sabar n gak pernah marah, saat itu aQ baru lihat raut muka beliau yang lagi marah.
betul2 gak pantes deh beliau yang selalu full senyum setiap saat kok tiba2 terlihat gelap..jadi kalo mbak Eva marah itu gak pantes akan terlihat wagu tapi kalo Nuri marah...pantes sekali dan bahkan akan kita godain biar kita saling
berkejaran...hik4567
satu lagi kelemahan bu RT yang atu ini...dia sulit lari cepat karna keberatan badan...hik4567....maaaaffff.../MS

11 April 2009 pukul 06.41  
Anonymous Anonim mengatakan...

duh bu kaji...kalau bu RT keberatan badan, nyatanya tiap periode ganti2 pasangan lho, berarti kaum utara melihat tidak pada bodynya semata, bisa juga karena kebapaanya..... eh maaf, keibuannya yg bisa menghanyutkan bagi lawan jenisnya, tapi sampai dgn sekarang, bu RT ga mau kasih informasi, selama 7 tahun, berapa kaum utara yg pernah bersamanya dalam berbagi suka & duka..gimana bu RT? ditunggu jawabannya (AR)

11 April 2009 pukul 11.19  
Anonymous Anonim mengatakan...

Dasar ms, mau perang lagi ya??? Ayo, walau ku gendut tapi kejar-kejaran? Aku yakin aku pasti menang deh.
Dan untuk AR, hm......jadi malu. Siapa ya???Yang pernah singgah di hatiku??????/nj

12 April 2009 pukul 17.36  
Anonymous Anonim mengatakan...

Gak mungkin menang..wong keberatan badan...hik4567
NUr...cinmon kau tuh di ungkap aja..kita tunggu!!!ceritamu asyik kok!!!?MS

12 April 2009 pukul 19.16  
Anonymous Anonim mengatakan...

Mbak Eva adalah pendamping yang buat kita sejuk..damai... Beliau lebih mendekati peri baik atau bidadari yang turun ke bumi tuk menyadarkan adik2nya yang buandel2 di muka bumi mbelan.. Sdkt penjelsan, Nuri tu waktu di Pbln msh kurus. Dia mulai makmur sejak jadi wartawan Riau Pos, gitu lo.hikhik456. Oya, foto yang ku muat cuma apa yang nemu. Mgkn Lili/y/nj/ms punya banyak koleksi. Koleksiku di Bjm. Kalo tmn2 punya foto lucu di "pemuda", bs krm/ posting. Kalo yang rada aneh, mesti izin orangnya dulu, kali ada yang keberatan. Maklum tuk akomodir perasaan di sana sini. Kalo ms, nj, yc sih udah kebal, tapi mungki ftr blm tentu. hikhik. ftr

13 April 2009 pukul 11.08  
Anonymous Anonim mengatakan...

mba Nuri kalau malu, ditutup pakai bantal aja ceritanya, so pasti dijamin halal ko.....kan ga pakai gelatin ato bumbu penyedap yg memabukkan....dari sekian siapa yg amat sangat berkesan & paling menyebalkan....sungguh mba' sekarang ini sudah tidak perlu ada yg dicemburukan, kecuali bapaknya Mamnoor.....kalo ada fotonya yg lagi berdua juga ga apa2 discan, ya hitung2 kita belajar sama dewi asmara hik4567.....(AR)

13 April 2009 pukul 21.34  
Anonymous Anonim mengatakan...

Ah, AR ini ada-ada saja. Ntar deh ya kalau bu kaji udah selesai dan berani mengeluarkan surat cintanya, baru aku nggak malu lagi. Kalau foto berdua, mana ada lagi. Walau menjalin hubungan, kok nggak pernah sempat foto berdua. Malah nggak kepikiran saat itu untuk berfoto-ria.
Dan yang penting semua berkesan, nggak ada tuh yang menyebalkan. Pokoknya nikmati apa yang pernah dilalui walau dengan semua rasa. Ya, sayang, cemburu, marah, dll./nj

14 April 2009 pukul 19.08  
Anonymous Anonim mengatakan...

Siapa bilang semua menyenangkan mba Nuri? coba tanya sama si Acorcc, dia pasti tahu keluh kesah seorang utara yg punya yayang diselatan ketika itu, setiap habis meeting ada saja permasalahan yg ga bisa tuntas, dan ujung2nya yg diutara suka uring2an ga jelas, apa karna meeting diisi dengan debat....ato masalah cinta yg ga bertepi.....(AR)

15 April 2009 pukul 13.09  
Anonymous Anonim mengatakan...

Gpp Nur...kau duluan ajjah pasti Q susul..besok sore si Yn mw k semarang. mw mewawancarai aQ nih!!!hik4567
juga mw nyiapin surat2 yang mw di uploud..gitcu say../MS

16 April 2009 pukul 08.25  
Anonymous Anonim mengatakan...

Duh...deg....degan juga nich..... semoga di kitab seribu surat cinta nya bu kaji engga' ada suratKu, malu juga klo ada terus di Upload hik4567 (AR)

16 April 2009 pukul 10.51  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda