Nikmatnya Jajan di Luar
Inilah salah satu momen unforgetable di Pabelan, dimana santri-santrinya suka jajan di luar. Tempat yang kami jadikan sebagai tujuan jajan kami sangat dikenal dengan warung Mbak Cantik. Kok bisa? Itu karena mbak yang jualnya cantik, ayu. Kulitnya bening, hidung bangir, badan semampai, pokoke memang canktiklah. Jadi, nggak ada yang komplain dengan sebutan itu. Bagi yang suka jajan ke sini, kalau udah dengar nama Mbak cantik, maka yang terbayang adalah gado-gadonya, baksonya, gorengan bakwannya dan jajanan lainnya yang menggugah selera. Kebetulan nih yang sedang makan ini, merupakan langganannya mbak cantik. Dalam seminggu paling nggak sekali pasti ke warung ini. Bagi yang ngga tahu, kacian deh....Itulah untungnya jadi santri mbeling, banyak yang dikenang karena kenangan mbelingnya memang banyak. Ha...dan sebenarnya masih ada teman-teman yang nggak kefoto yang sedang menikmati jajanannya Mbak cantik. Kalau nggak salah, yang jajan ini satu kamar di Kamar Mentari, ada Warso, Dwi Dara Dewi, Helmi dll.
Sebenarnya, selain di Mbak Cantik, masih ada sasaran tempat jajan lainnya, yaitu misonya...(siapa ya?) Aduh, lupa. Itu loh, yang katanya anak artis Faruk Afero. Ada yang inget ga??? Rumahnya searah kolam renang. Jadi, sebelum nyampe ke kolam renang, lebih dulu di rumah mbok ini. Trus ada lagi lho...warung pecel mbak...(?) yang letaknya agak jauh di belakang pondok menuju jalan ke Sungai Mbelan. Wah...pecel bayemnya itu lho, masih berasa dan tambah nikmat karena makannya pake pincuk tanpa sendok alias langsung pake tiga jari.
Memanglah santri kuliner, ada saja tempat untuk jajan. Makin dilarang makin asyik makin nikmat karena kucing-kucingan dengan pengurus.
Label: Nostalgia: Keseharian Santri
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda